Ayakayakwaee....Ahli Hukum Islam: Larangan Duduk...

JAKARTA - Aturan mengenai larangan duduk kangkang di atas sepeda motor bagi perempuan di Aceh bisa Baca Lagi ...

Belatung di Kemaluan Gadis 11 Tahun Ini Awalnya...

JAKARTA - Gadis berinisial R (11) terbaring lemah tak sadarkan diri di Rumah Sakit Umum Pusat Persahabatan Baca Lagi ...

Densus Tembak Mati 2 Terduga Teroris Sebelum Jumatan

MAKASSAR - Polisi dari Detasemen Khusus Antiteror 88 Mabes Polri menembak mati dua terduga teroris yang Baca Lagi ...

Astaga! Pakaian Dalam Bergelantungan di Lift Apartemen...

Singapura - Penghuni apartemen di Singapura dikejutkan oleh keberadaan sejumlah pakaian dalam misterius di Baca Lagi ...

Ahok Soal Pelat B 2 DKI: Kalau Sudah Dipakai Orang...

Jakarta - Wagub DKI Basuki T Purnama mengeluhkan soal nopol B 2 DKI yang bukan milik Pemprov. Nopol itu Baca Lagi ...

Sabtu, 05 Mei 2012

Bentrokan Ormas, Foke-Nara Sindir Jokowi

Sabtu, 5 Mei 2012 | 22:29

Pascabentrokan sebagian arga Kampung Gandekan, Solo, mengungsi.
JAKARTA - Bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli, tampak percaya diri setelah mendapat dukungan dari 137 ormas di Jakarta. Bahkan tanpa ragu, pasangan ini menyindir salah satu lawannya yaitu Joko Widodo yang sedang menyelesaikan bentrokan di Solo.

Fauzi Bowo yang akrab disapa Foke ini mengatakan bahwa sudah semestinya ormas-ormas ini mampu menjaga lingkungannya masing-masing. Sehingga keamanan dan kenyamanan warga dapat terjaga dengan baik.

"Ormas ini harus mampu memberikan penjelasan bagaimana menjaga lingkungannya masing-masing," kata
Foke, saat acara Komunitas Jakarta Dukung Foke-Nara, di Hotel Sahid, Jakarta, Sabtu (5/5/2012).

Sementara itu, Nachrowi Ramli mengatakan bahwa ormas ini merupakan bagian yang tidak dapat terpisahkan dari masyarakat Jakarta. Bahkan ormas-ormas ini, menurutnya, juga memiliki peran penting dalam membangun Jakarta. Ia menambahkan bahwa ormas-ormas ini memiliki asas tunggal yang menjadi landasan yaitu Pancasila. Karena itu, dengan berasaskan Pancasila, ormas-ormas harus mampu menjaga etika dan kesantunan.

"Salah satu asas tunggal ormas adalah Pancasila, maka etika dan kesantunan akan dijaga. Jangan seperti di Solo ya," ujar Nara, sapaan akrab Nachrowi Ramli.

Namun keberadaan ormas di Jakarta kerap kali justru mengganggu keamanan dan kenyamanan ibu kota. Contoh yang baru saja terjadi adalah diskusi peluncuran buku yang berjudul "Allah, Liberty and Love" oleh Irshad Manji di Teater Salihara, Jakarta, Jumat (4/5/2012) kemarin dibubarkan paksa oleh polisi atas desakan ormas keagamaan. Bahkan ormas-ormas ini tidak segan merusak suatu tempat jika keinginannya tidak dituruti.

Tidak hanya itu, bentrokan antara Forum Betawi Rempug (FBR) dengan Pemuda Pancasila (PP) juga berulang kali terjadi di beberapa titik di Jakarta.

sumber : kompas

Tidak ada komentar:

Posting Komentar